Arsitektur tradisional Batak KaroDepartemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1991 - 103 halaman Traditional architecture of Karo-Batak, ethnic group of Kabupaten Karo, Sumatera Utara Province. |
Dari dalam buku
Hasil 1-3 dari 12
Halaman 54
... cukup maka diteruskanlah pada hari - hari berikutnya sampai pencaharian dan kebutuhan bahan itu selesai . Setelah kayu untuk rumah itu cukup , maka kepada penduduk kampung dibagikan sirih , dengan pengertian minta bantuan dalam hal ...
... cukup maka diteruskanlah pada hari - hari berikutnya sampai pencaharian dan kebutuhan bahan itu selesai . Setelah kayu untuk rumah itu cukup , maka kepada penduduk kampung dibagikan sirih , dengan pengertian minta bantuan dalam hal ...
Halaman 57
... cukup dua ( sepasang ) untuk rumah adat itu . Pemakaian tanduk tergantung kepada bentuk rumahnya . Begitu juga mengenai ayo dari rumah adat . Apabila bentuk rumahnya adalah rumah biasa , ayo biasanya ada dua dan tanduk kerbaunya juga ...
... cukup dua ( sepasang ) untuk rumah adat itu . Pemakaian tanduk tergantung kepada bentuk rumahnya . Begitu juga mengenai ayo dari rumah adat . Apabila bentuk rumahnya adalah rumah biasa , ayo biasanya ada dua dan tanduk kerbaunya juga ...
Halaman 90
... cukup besar dan cukup tinggi harganya , namun nilai budaya yang tercantum di dalamnya sungguh tidak ternilai pula harganya bagi pembinaan bangsa terutama generasi muda Indonesia . Sesuai dengan apa yang tercantum di dalam Garis - garis ...
... cukup besar dan cukup tinggi harganya , namun nilai budaya yang tercantum di dalamnya sungguh tidak ternilai pula harganya bagi pembinaan bangsa terutama generasi muda Indonesia . Sesuai dengan apa yang tercantum di dalam Garis - garis ...
Isi
Alatalat yang digunakan untuk mencari bahan bangunan tradisional Karo | 19 |
ARSITEKTUR DAN BAGIANBAGIAN BANGUNAN | 24 |
Rumah Adat Siwaluh Jabu | 28 |
14 bagian lainnya tidak diperlihatkan
Edisi yang lain - Lihat semua
Istilah dan frasa umum
acara adanya adat Batak Karo adat Karo alat-alat anggota keluarga anjung-anjung apabila Arsitektur Tradisional Karo atap bagian bagian-bagian bahan-bahan bambu bangunan tradisional Barusjahe Batak Toba bentuk beraspati bersangkutan beru biasanya cara cecak Cimba Lau Dadu dapur dapur-dapur datang daun dibuat digunakan diletakkan dinamai dinding disebut diterakan dukun fungsi Gendang gerga atau ragam gerga tapak geriten Ginting hiasan hutan ijuk jabu bena kayu jabu lepar Jabu sedapur jabu ujung kayu Jadi jambur Kabanjahe Kabupaten Deli Serdang Kabupaten Karo kalimbubu kampung kayu api kepercayaan masyarakat Karo kesain kuta lain-lain lepar bena kayu lesung Lingga masing-masing memasuki mendirikan rumah adat menempati jabu merga misalnya Nabi Sulaiman padi pekerjaan Penghuni jabu Perangin-angin pintu punya ragam hias rotan samping sapo sebelah sedapurken selalu selesai Sembiring senina serambi sesuai setiap jabu Sukajulu Tamboen tanduk kerbau Tapak Raja Sulaiman Tarigan terbuat dari bambu terdiri tersek tiang tradisional Batak Karo Tulak Paku tumba ture ukiran upacara Urung XXXXX