Fenomena Partai Keadilan

Sampul Depan
Noura Books, 26 Agu 2016 - 333 halaman

Kehadiran Partai Kadilan dalam wacana gerakan keagamaan di Indonesia cukup unik. Meski dapat digolongkan sebagai bagian gerakan modernisme Islam, kelompok yang mulai sebagai "Gerakan Dakwah Kampus (GDK)" ini, agak sulit dicarikan akar hubungannya dengan gerakan keagamaan Islam yang pernah ada di Indonesia pada masa lalu. Kehadirannya berhubungan erat dengan pengaruh gerakan Islam Internasional yang berkembang di Mesir, yaitu Ikhwanul Muslimin, yang dalam dua dasawarsa terakhir abad ke-20 pengaruhnya sangat terasa di berbagai negara di dunia.

Dalam kurun waktu tersebut, gerakan yang dimotori oleh anak-anak muda terdidik yang berbasis di perkotaan ini mampu memberi andil dalam proses pembentukan opini dan kecenderungan religiokultural publik. Diterimanya secara luas simbol-simbol keagamaa, seperti pemakaian busana muslimah (jilbab), adalah salah satu dari keberhasilan gerakan ini. Setelah lebih dari satu dasawarsa bergerak di bidang ini maka, bersama dengan terciptanya momentum reformasi, gerakan ini membidik perjuangan struktural pada level negara, dengan mendirikan Partai Keadilan. Sejak itu, Partai Keadilan menjadi fenomena tersndiri dalam langit perpolitikan Indonesia.

[Mizan, Noura Books, Nourabooks, Partai, Politik, Negara, Demokrasi, Islam, Indonesia]

 

Halaman terpilih

Isi

Bagian 1
48
Bagian 2
55
Bagian 3
59
Bagian 4
61
Bagian 5
69
Bagian 6
73
Bagian 7
100
Bagian 8
103
Bagian 12
150
Bagian 13
151
Bagian 14
Bagian 15
Bagian 16
Bagian 17
Bagian 18
Bagian 19

Bagian 9
106
Bagian 10
115
Bagian 11
144
Bagian 20
Bagian 21
Bagian 22

Edisi yang lain - Lihat semua

Istilah dan frasa umum

Tentang pengarang (2016)

Ali Said Damanik adalah intelektual-aktivis muda, sarjana Sosiologi Universitas Indonesia, pemenang sayembara penulisan karya tugas akhir yang diselenggarakan oleh Penerbit Mizan pada tahun 2001, dan penulis di berbagai media nasional.

Informasi bibliografi