Sintren

akhirnya anak-anak kecil anaknya arah Saraswati atletik Bapak Saraswati bapaknya becak begitu beranjak berjoged bicara bingung boleh buat cepat Dadung datang depan Dharma diam Diran dirinya duduk dulu hati hatinya heran hingga ikan ikut ingin sekolah istrinya jadi sintren jangan Kali Kramat kalian kamar kamu Kartika kawin kelas keluar Kenapa kesurupan Kirman Klidang kucing laki-laki lama lamaran juragan Wargo langsung Larasati Mak dan Bapak mak Saraswati maknya malah malam Marto masuk Mbah Mo melamar Saraswati melihat Saraswati memandangi menari sintren menatap menautkan kening mendengar menerima lamaran mengangguk menggeleng menghela napas menikah Menur merasa meski mungkin nanti Nduk nenek Ijah orang-orang kampung pagi Pak Legiman pasti pemuda penonton perempuan pergi pernah pertunjukan sintren pintu pulang punya rumahnya sakit sangkar Saras Saraswati menjadi sintren segera sesajen sintren Saraswati suara Surti tahu takut tampak terdengar terkejut tersenyum terus tiba-tiba tubuhnya uang ucap ujar wajah wajahnya Wastini Wati Yudha zippo