Johan Series #2: Pengurus MOS Harus Mati

Sampul Depan
Gramedia Pustaka Utama, 7 Feb 2015 - 304 halaman
Hai, namaku Hanny Pelangi, dan hidupku saat ini bagaikan sederetan mimpi buruk. Awalnya semua terlihat luar biasa. Aku sedang menikmati liburan yang menyenangkan bersama sahabatku, Jenny, di Singapura saat aku diminta pulang oleh pacar baruku, Benji, sang ketua OSIS, lantaran aku terpilih menjadi salah satu pengurus MOS. Wow! Terpilih menjadi anggota tim elite dan mendapat kesempatan menyiksa murid-murid baru? Siapa yang tidak mau? Namun, semuanya ternyata tidak seindah yang kubayangkan. Belum apa-apa rapat kami sudah diteror oleh seorang cowok bengal yang tidak naik kelas, sangat membenciku, dan hobi membuatku malu. Pokoknya, cowok yang minta diinjak mukanya deh. Urusan ini bertambah parah saat Benji mengajak kami mengarang kisah horor bohongan seputar sekolah kami. Maksudnya sih untuk menakutnakuti anak-anak baru. Tak disangka, kisah-kisah horor bohongan itu malah menjelma menjadi kenyataan. Satu demi satu pengurus MOS mengalami kecelakaan mengerikan yang tidak bisa dijelaskan. Puncakpuncaknya, nyawaku nyaris melayang. Apakah yang menyebabkan kecelakaan-kecelakaan ini? Kutukan kisah horor yang berbalik menimpa kami? Anak baru yang dendam pada kami? Kalau memang begitu, mengapa semua petunjuk mengarah pada Jenny?
 

Isi

1
7
2
23
3
51
4
70
5
80
6
105
7
122
8
137
10
174
11
188
12
209
13
232
14
252
15
278
Profil Lexie
303
Back Cover
305

9
151

Edisi yang lain - Lihat semua

Istilah dan frasa umum

Informasi bibliografi