STILISTIKA AL-QUR’AN: Makna di Balik Kisah Ibrahim

Adapun adz-Dzâriyât 51 Ahmad al-An’âm al-Anbiyâ 21 al-Balâghah al-Baqarah al-Karîm Al-Qur’an Ar-Râghib artinya ash-Shâffât 37 aspek asy-Syu’arâ 26 At-Tahrîr wa at-Tanwîr ayat ayat-ayat Baitullah balâghah Beirut bentuk berbeda berhala berhala-berhala berikut beriman berkata kepada bapaknya berupa Damaskus Dâr datang dialog Diksi dan Gaya disebutkan ditampilkan efek eufemisme fi’l Gorys Keraf Hûd Ibid Ibn Âsyûr Ibrâhîm Ibrahim berkata imâm Imrân ingatlah ironi Ishaq Ismail istilah Kairo kajian stilistika kalâm kalimat kamu karya sastra kata-kata kaumnya kepadamu kisah Ibrahim kisah Nabi kohesi konteks lainnya linguistik Luth makna Maktabah malaikat Maryam 19 memiliki meng menggunakan gaya menjawab menyembah millah Muhammad muncul mungkin Musa nakirah Namrud nuansa orang-orang pemahaman pemaparan kisah pembaca atau pendengar pemilihan pengulangan penyebutan pertanyaan qaul Qur’an rabb repetisi retoris Sarah sastra Arab sebagaimana Selain Sesungguhnya sinonim struktur tatkala tema terdapat dalam QS terjadi thawaf Tuhan Tuhanku tuturan ungkapan verba versi Ya’qub Yahudi